IBM Japan Buat Game VRMMO Dari Anime Sword Art Online
Anna Muttaqien View: 3961Berita terheboh di jagad maya kali ini bisa jadi berkaitan dengan pengumuman perusahaan IBM Japan yang akan membuat game virtual reality massive multiplayer online game (VRMMO) yang diceritakan dalam seri anime Sword Art Online (SAO). Bukan cuma gamer, fans Kirito dan Asuna pun ikut heboh.
Franchise Sword Art Online awalnya adalah light novel karya Reki Kawahara yang kemudian diangkat menjadi manga, anime, dan game. Kisahnya futuristik, menceritakan tahun 2022 dimana sebuah game realita virtual bernama "Sword Art Online" dirilis. Pemain "Sword Art Online" menggunakan alat mirip helm bernama NerveGear untuk menstimulasi panca indera melalui otak, sehingga pemain bisa merasakan dan mengontrol karakter dalam game mereka langsung dengan pikiran mereka. Dikemas lengkap dengan karakter-karakter yang cantik dan kawaii, popularitasnya pun meroket, termasuk di Indonesia, biarpun tidak ditayangkan di stasiun televisi lokal.
Sayangnya, selama ini game-game yang dibuat berdasarkan Sword Art Online paling-paling hanya mengikuti plot atau karakternya saja, sedangkan sistem game-nya sendiri masih sama dengan game-game console yang banyak beredar dan belum dalam bentuk VRMMO.
Nah, kini IBM Japan yang merupakan bagian dari perusahaan teknologi raksasa IBM, telah membuka website untuk game virtual reality yang sesungguhnya. Bahkan, telah dibuka pendaftaran untuk alpha test. Pendaftaran dibuka hingga 4 Maret, dan para pendaftar akan menjalani tes di Tokyo tanggal 18-20 Maret. Dari seluruh pendaftar, 208 orang yang lolos bisa berpartisipasi dalam alpha test.
Website tentang proyek VRMMO ini menyebutkan bahwa prototype game menggunakan sistem komputerisasi kognitif IBM "IBM Watson" dan "SoftLayer". Jadi, ini berbeda dengan Oculus Rift yang dikendalikan dengan pasangan kontroler dan headset, meskipun sama-sama berlabel "virtual reality". Peserta alpha test "Sword Art Online: The Beginning" akan bisa memasuki ruang virtual dan berinteraksi dengan peserta lainnya menggunakan avatar 3D hasil pemindaian. Seperti apa? IBM Japan merilis teaser trailer yang menampilkan beberapa fitur game tersebut.
Sementara itu, studio animasi A-1 Pictures kabarnya juga sedang membuat film teatrikal Sword Art Online dengan jalan cerita yang berbeda dengan serial anime-nya, meskipun masih dengan setting futuristik yang sama. Belum ada banyak bocoran, tetapi diketahui bahwa film itu akan diarahkan oleh sutradara yang sama dengan serial anime-nya, Tomohiko Ito. Desain karakter pun akan dikerjakan oleh staf yang sama, yaitu Shingo Adachi. Menurut pengumuman A-1 Pictures, sang kreator SAO, Reki Kawahara, menulis cerita khusus untuk film ini.